“Jangan kayak gitulah, kalo gitu sih terlalu ekstrim”
“Islam itu kan toleran, mudah, nggak nyusah-nyusahin, fleksibel”
Kalimat yang begini, bila diucapkan oleh
seorang ulama yang mengerti tentang agama tentu sesuatu yang baik,
sesuatu yang benar. Tapi seringnya kalimat-kalimat semisal ini keluar
dari lisan orang-orang yang malas dan nggak serius mempelajari Islam,
untuk membenarkan kesalahan yang dia lakukan, untuk memilah-memilih
hukum mana yang dia suka dan mengabaikan hukum yang tidak dia suka atau
bertentangan dengan perbuatannya.
Misalnya, seringkali saya menyampaikan
tentang haramnya riba dan turunannya seperti KPR, leasing, kartu kredit,
serta haramnya beberapa transaksi ekonomi lain seperti asuransi dan
perdagangan saham, biasanya yang keluar dari orang yang begini,
“Jangan kayak gitulah, kalo gitu sih terlalu ekstrim”
Belum ada tanggapan untuk "Antara Hawa Nafsu dan Syariat Allah by "Ustadz FelixSiauw""
Post a Comment