"APE" Mozaik Bijia-bijian


Contoh Makalah "Mozaik Biji-bijian" 
Dowload Lengkap nya Klik disini


BAB I
PENDAHULUAN

1.1              Latar Belakang                

Dunia anak adalah dunia bermain. Dengan bermain, anak akan memperoleh pelajaran yang mengandung aspek perkembangan kognitif, sosial, emosi dan perkembangan fisik.. Bermain merupakan sarana untuk menggali pengalaman belajar yang sangat berguna untuk anak. Bermain juga dapat menjadi sarana untuk mengembangkan kreativitas dan daya cipta, karena bermain adalah sumber pengalaman dan uji coba.
Bermain, dari segi pendidikan adalah kegiatan permainan menggunakan alat permainan yang mendidik serta alat yang bisa merangsang perkembangan aspek kognitif, sosial, emosi, dan fisik yang dimiliki anak. Oleh karena itu, dari sudut pandang pendidikan bermain sangat membutuhkan alat permainan yang mendidik. Dan alat permainan yang mendidik inilah yang kita sebut dengan alat permainan edukatif (APE).
Dunia pendidikan tingkat kanak-kanak adalah sebuah dunia yang tidak terlepas dari bermain dan juga berbagai alat permainan anak-anak. Salah satu lembaga pendidikan yang berperan penting dalam proses pembelajaran dan peningkatan mutu dunia pendidikan kanak-kanak adalah Taman Kanak-Kanak yang disingkat menjadi TK. Sebagai sebuah taman tentu saja TK merupakan sebuah tempat belajar dan juga bermain kanak-kanak yang memiliki berbagai sarana dan pra sarana untuk mendukung terlaksanannya proses pembelajaran dengan baik dan berkualitas.
Banyak mainan sekarang ini yang semakin kreatif, mahal dan beraneka macam. Tentunya hal ini akan banyak membuat orang tua bingung. Banyak mainan yang dibuat oleh pabrik yang sebetulnya kurang berfaedah bagi anak-anak karena sebenarnya alat bermain hanyalah alat bantu saja bagi seorang anak dan bukan merupakan indikator mutlak untuk anak berkembang lebih baik. Jadi mahal dan murahnya alat mainan bukanlah merupakan indikator. Anak akan dapat bermain dengan manfaat yang besar apabila orang tua dapat mengetahui sisi kegunaannya mainan tersebut.
Alat bermain adalah segala macam sarana yang bisa merangsang aktifitas yang membuat anak senang. Sedangkan alat permainan edukatif yaitu alat bermain yang dapat meningkatkan fungsi menghibur dan fungsi mendidik. Artinya, alat permainan edukatif adalah sarana yang dapat merangsang aktivitas anak untuk mempelajari sesuatu tanpa anak menyadarinya, baik menggunakan teknologi modern maupun teknologi sederhana bahkan bersifat tradisional.



1.2       Rumusan Masalah
·         Pengertian Alat Permainan Edukatif ?
·      Bagaimana Fungsi Alat Permainan Edukatif ?
·      Konsep Dasar Alat Permainan Edukatif?
·      Apa Saja Jenis-Jenis Alat Permainan Edukatif ?
·      Cara membuat Alat Permainan Edukatif?
·      Manfaat Alat Permainan Edukatif?
·      Kelemahan dan Kelebihan Alat Permainan Edukatif?

1.3       Manfaat Penulis
·         Melatih kemampuan motorik
·         Melatih konsentrasi
·         Melatih Kreatifitas


BAB II
PEMBAHASAN
Pengertian APE
Alat Permainan Edukatif (APE) adalah alat permainan yang dapat mengoptimalkan perkembangan anak, disesuaikan dengan usianya dan tingkat perkembangannya, serta berguna untuk :
  • Pengembangan aspek fisik, yaitu kegiatan-kegiatan yang dapat menunjang atau merangsang pertumbuhan fisik anak, trediri dari motorik kasar dan halus.
    Contoh alat bermain motorik kasar : sepeda, bola, mainan yang ditarik dan didorong, tali, dll. Motorik halus : gunting, pensil, bola, balok, lilin, dll.
  • Pengembangan bahasa, dengan melatih berbicara, menggunakan kalimat yang benar.Contoh alat permainan : buku bergambar, buku cerita, majalah, radio, tape, TV, dll.
  • Pengembangan aspek kognitif, yaitu dengan pengenalan suara, ukuran, bentuk. Warna, dll. Contoh alat permainan : buku bergambar, buku cerita, puzzle, boneka, pensil warna, radio, dll.
  • Pengembangan aspek sosial, khususnya dalam hubungannya dengan interaksi ibu dan anak, keluarga dan masyarakat. Contoh alat permainan : alat permainan yang dapat dipakai bersama, misal kotak pasir, bola, tali, dll.
Ciri-ciri APE yang Baik:
·         Ditujukan untuk anak usia TK.
·         Berfungsi mengembangkan aspek-aspek perkembangan anak TK.
·         Dapat digunakan dengan berbagai cara, bentuk dan untuk bermacam tujuan aspek pengembangan atau bermanfaat multiguna.
·         Aman bagi anak.
·         Dirancang untuk mendorong aktivitas dan kreativitas.
·         Bersifat konstruktif atau ada sesuatu yang dihasilkan.
Sedangkan secara prinsipnya APE meliputi :

·         Mengaktifkan alat indra secara kombinasi sehingga dapat meningkatkan daya serap dan daya ingat anak didik.
·         Mengandung kesesuaian dengan kenutuhan aspek perkembangan kemampuan dan usia anak didik sehingga tercapai indikator kemampuan yang harus dimiliki anak.
·         Memiliki kemudahan dalam penggunaannya bagi anak sehingga lebih mudah terjadi interaksi dan memperkuat tingkat pemahamannya dan daya ingat anak.
·         Membangkitkan minat sehingga mendorong anak untuk memainkannya.
·         Memiliki nilai guna sehingga besar manfaatnya bagi anak.
·         Bersifat efisien dan efektif sehingga mudah dan murah dalam pengadaan dan penggunaannya.

Konsep Alat Permainan Edukatif (APE)

Alat Permainan Edukatif (APE) adalah sarana untuk merangsang anak dalam mempelajari sesuatu tanpa anak menyadarinya, baik menggunakan teknologi moderen, konvensional maupun tradisional. Latar belakang dibuatnya APE adalah sebagai upaya merangsang kemampuan fisik motorik anak (aspek psikomotor), kemampuan sosial emosional (aspek afektif) serta kemampuan kecerdasan (kognisi).
Prinsip-prinsip APE merupakan prinsip produktifitas, kreatifitas, aktifitas, efektif dan efisien, serta menarik dan menyenangkan. Dari sudut pandang materinya, APE harus mampu mengembangkan daya pikir (kognisi), daya cepat, aspek bahasa, motorik dan ketrampilan. Melalui alat yang digunakan sebagai sarana bermain,sehingga anak diharapkan mampu mengembangkan fungsi intelegensinya, emosi dan spiritual sehingga muncul kecerdasan yang melejit.
Alat permainan yang baik diharapkan mampu menjadi sarana yang dapat mendorong anak bermain bersama, mengembangkan daya fantasi, multi fungsi, menarik, berukuran besar dan awet, tidak membahayakan, disesuaikan dengan kebutuhan, desain mudah dan sedrhana, serta bahan-bahan yang digunakan murah dan mudah diperoleh.
Pembuatan APE yang baik mampu mengembangkan totalitas kepribadian anak, bukan karena kebagusannya, tetapi karena aspek kreatifitasnya, sehingga mampu menjadi sarana bermain yang aktif, menarik, menyenangkan dan bermanfaat.

Beberapa fungsi APE antara lain :

o    Mengajar menjadi lebih mudah dan cepat diterima anak
o    Melatih konsentrasi anak
o    Mampu mengatasi keterbatasan waktu dan tempat
o    Menambah daya ingat


BAB III
ALAT PERMAINAN EDUKATIF (APE)


Mozaik
Menurut kamus besar Bahasa Indonesia, mozaik adalah seni dekorasi bidang dengan kepingan bahan keras berwarna yang disususn dan ditempelkan dengan perakekat (Depdiknas 2001).
Pengertian Mozaik Biji-bijian yaitu pembuatan karya seni rupa dua atau tiga dimensi yang menggunakan material atau bahan dari Biji-bijian yang sengaja dibuat kemudian disusun dengan , ditempelkan pada bidang datar dengan cara dilem. Biji-bijian itu , antara lain : Kacang hijau, Beras merah, Bumbu2 dapur , Biji-bijian , dll. Untuk membuat garis kontur yang membatasi ruangan atau bidang tidak menggunakan pewarna yang dioleskan, tetapi menggunakan  tempelan- tempelan yang berbeda warna. Mozaik pada umumnya masih dianggap seni lukis karna disanmping sifatnya yang dua dimensi, masih dibantu dengan gambar pada proses pembuatan polanya walaupun bahannya digunakan kertas, daun, biji- bijian , kepingan kaca, pecahan keramik dll. Mozaik dibuat dari bahan- bahan yang sifatnya leparan atau kepingan yang kemudian ditempel pada bidang datar sehingga menjadi sebuah gambar. Mozaik dapat diwakili ide dahulu, setelah ditentukan idenya kemudian cari bahannya baru menentukan idena karna harus berfikir bagaimana caranya memadukan bahan- bahan yang bermacam- macam menjadi karya

Fungsi Seni Mozaik terhadap kreativitas Anak Usia dini


Sebagai seorang guru dituntut tidak hanya menguasai aspek/keterampilan  dalam seni rupa pada umumnya, melainkan harus memahami  pula tentang aspek pengetahuan yang terintegrasi di dalamnya sehingga usaha – usaha kita dalam menstimulus perkembangan berbagai kemampuan dasar,  dapat terlaksana secara optimal sehingga dapat memiliki dasar dan konsep yang kuat.
§    Fungsi Praktis artinya karya seni rupa mozaik selain bersifat induvidual juga sebagai media ekpresi buat anak.
§    Fungsi Edukatif artinya melalui penerapan metode pembelajaran melalui pendidikan seni mozaik dalam upaya untuk membantu pengembangan berbagai fungsi perkembangan dalam diri seorang anak, yang meliputi kemampuan : fisik, daya pikir, daya serap, emosi, cita rasa keindahan,  kreativitas.
§    Fungsi ekspresi artinya unsur – unsur seni rupa pada karya mozaik seperti garis, warna, benruk dan tekstur merupakan bahasa rupa yang digunakan dalam cara mengungkapkan ide – ide atau gagasan, imajinasi, pengalaman yang estetis yang kemudian diungkapkan berwujud ekspresi simbolis yang sangat pribadi.
§    Fungsi Psikologis artinya seni rupa di samping sebagai media ekspresi dapat pula dimanfaatkan sebagai fungsi terapeutik sebagai sarana sublimasi, relaksasi, yaitu sebagai penyaluran berbagai permasalan yang dialami anak.

Mozaik Biji-bijian
Alat dan Bahan:
  • Biji-bijian atau bumbu masak seperti: biji kacang hijau, biji bunga matahari, jagung, padi, kedelai, beras, beras ketan hitam, beras merah, kedelai , wijen, merica, atau ketumbar.
  • Lem (lem kertas atau lem kayu).
  • Pensil untuk membuat gambar pola.
  • Kertas HVS yang agak tebal atau kertas pola gambar yang sudah diprint dari komputer (misalnya: buah jeruk, burung, kupu-kupu, bebek, mangga, mobil, atau gambar apa saja yang anak-anak suka).

 Langkah- langkah Membuat Mozaik Biji:
  • Print gambar pola yang diambil dari internet.
    (misalnya: buah jeruk, burung, kupu-kupu, bebek, mangga, mobil, atau gambar apa saja yang anak-anak suka) atau menggambar sendiri menggunakan pensil. Pilih mana yang lebih disukai oleh anak.
  • Olesi kertas berpola menggunakan lem.
  • Tempel biji-bijian pada pola yang telah dibuat dan diolesi lem tadi, sesuai dengan kreasi masing-masing anak (kombinasi warna dan jenis biji-bijian).


Postingan terkait:

Belum ada tanggapan untuk ""APE" Mozaik Bijia-bijian"

Post a Comment